skip to main | skip to menu

Jumat, 24 Desember 2010

Obrolan Malam Jum'at

Seorang mahasiswa periklanan 3 tahun yang lalu bilang "aku mau ikut pinasthika, citra pariwara dan ngangkat piala didepan pentas itu, lalu aku akan bekerja disalah satu perusahaan iklan yang multinasional". 3 tahun setelah itu dia berkata "sekarang tuntutan ekonomi lebih penting" dan disebelah sebuah perusahaan iklan sedang pindahan entah kontraknya habis atau memang perusahaan bangkrut, sang sarjanapun berkata "bekerja di perusahaan iklan harus selalu sedia balsem dan pro magg setiap akhir bulan" dan tawa mereka bertiga memecah keheningan malam itu.
Betapa aku tidak mengerti apa makna syukur dan kesyukuran. Dan sesungguhnya semua ini adalah proses untuk mencari jati diri kita yang hilang. Entah mengapa terkadang idealis itu terkalahkan oleh kepenting kapitalis, namun tak jarang idealis itu muncul kepermukaan dengan sendirinya.
Meski harus berkawan pro magg dan balsem setiap bulannya, namun sang sarjana kuli iklan tak akan menyerah untuk mencapai apa yang telah ia cita-citakan untuk mengangkat piala citra maupun meraih clio award suatu saat nanti, pasti!!!!
Berjuanglah sarjana!!!!

2 komentar:

Om Prabu mengatakan...

keren dab!!!!!aku ngira sarjana iku kowe kan????idealismu tak tukune kie.....

boloreog endonesa mengatakan...

wes payu, telat og kwe

Posting Komentar

Laen Waktu

Baru terfikir oleh saya bahwasannya mungkin lebih baik jika saya menceritakan kenapa blog ini saya sebut laenwaktu. Berkali-kali kita terjatuh lantas bangun lagi untuk merasakan luka dan kemenangan, seperti luka blog ini akan mencatat sejarah bagaimana saya terjatuh dan bagaimana saya akan merasakan kemenangan setelah rasa sakit akibat luka saya. Karena apa yang kita lakukan sekarang adalah untuk laen waktu.
Saya adalah seorang desainer grafis conseptual. Silahkan kunjungi portfolio saya di portokentjoer.blogspot.com

Quotes

"aku hampir mati saat mempelajarinya, bagaimana mungkin semudah itu kamu bilang aku berbakat??"
Sanosuke Sagara